perspektif adalah asumsi-asumsi dasar yang paling banyak sumbangannya kepada pendekatan psikologi sosial.
Jenis-Jenis perspektif dalam psikologi :
1. Perspektif Perilaku (Behavioral Perspective)
bahwa perilaku sosial paling baik dijelaskan melalui perilaku yang secara langsung dan dapat diamati juga lingkungan yang menyebabkan perilaku kita berubah.
2. Perspektif Kognitif (The Cognitive Perspective)
perilaku sosial kita dengan cara memusatkan pada bagaimana kita menyusun mental (pikiran, perasaan) lalu memproses informasi yang datangnya dari lingkungan sekitar kita.
3. Perspektif Struktural
memusatkan perhatian pada proses sosialisasi, yaitu proses di mana perilaku kita dibentuk oleh peran yang beraneka ragam dan selalu berubah, yang dirancang dan dibentuk oleh masyarakat atau orang-orang yang ada di sekitar kita.
4. Perspektif Interaksionis (Interactionist Perspective)
memusatkan perhatian hanya pada proses interaksi yang mempengaruhi perilaku sosial kita.
Contoh perilaku dalam struktur makro : Suatu saat Seorang mahasiswa yang awalnya tidak memiliki motivasi belajar, karena mendapat dukungan dan semangat dari teman-temannya dia jadi memiliki motivasi belajar yang besar, maka mahasiswa tersebut akan ikut memiliki motivasi belajar yang besar pula.
Contoh perilaku dalam struktur mikro : Seorang mahasiswa yang awalnya tidak memimiliki motivasi belajar, sedangkan teman-temannya disekitarnya memiliki motivasi belajar yang kuatdan besar akan ikut memiliki motivasi belajar yang besar juga jika dirinya yang berniat dengan sungguh-sungguh, bukan semata-mata hanya karena lingkungan di sekitarnya tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar